apa yang menarik dari kisah saya? tidak ada.
kebanyakan remaja selalu memamerkan pacar-pacar (dan kisah) mereka, tapi tidak satupun saya bisa pamerkan. tapi saya tidak terlalu peduli dengan hal itu. karna sesungguhnya saya percaya Allah sudah menyiapkan seseorang buat saya :)
10th grade (27 SHS)
disinilah awal mula hidup saya sebagai murid SMA. perempuan berambut sebahu yang berpipi tembem yang baru saja pulang dari Madrid, Spanyol itu bernama Valeria, ya, saya. pada masa ini, ada 3 cowok yang menghampiri hidup saya. pertama adalah C, kedua B, lalu si A.
C : saya kenal dia karena bangku kami tak jauh, dari situlah saya berinteraksi dengannya. mulai dari meminjam barang-barang keperluan sekolah, sampai ngobrol tentang apapun. kami jadi dekat, dan dia sangat-terlampau jahil terhadap saya. sebenarnya, yang saya suka dari dia adalah, kepintarannya, dia pintar, cuman diem-diem aja dan ga sombong. tapi lama kelamaan kami menjadi jauh. apalagi semenjak saya melaporkan kejahilannya yang semakin parah ke wali kelas sehingga si C benar-benar berhenti berinteraksi dengan saya. Good-bad-bye C!
B : engga tahu apa yang bisa bikin saya deket sama dia, tapi saya berasumsi karna UANG. hubungan kami sangat abnormal. kami menjadi dekat begitu saja tanpa ada ikatan dan tanpa ada status. tapi perlakuannya terhadap saya seperti orang pacaran aja (you KNOW what I mean, don't you?). sampai akhirnya saya muak dengan dia saat saya tahu apa motif dia mendekati saya. UANG. walaupun saya tidak punya bukti, tapi, helloooowwww, saya bukan anak SD yang bisa dijanjiin permen-permen tongkat itu ya!! Alhamdulillah Allah memberi saya kepintaran sehingga saya bisa terlepas darinya.
A : saya tidak mempunyai hubungan apa-apa dengannya. saya hanya pernah, mencintainya. atau apalah namanya, cinta atau bukan, saya tidak peduli. sikapnya cuek, bahkan terlalu cuek. awal saya kenal dia, karna dia duduk bersebelahan dengan si C. dan absen si A 1 nomer diatas saya, jadi saat disuruh berkelompok saat pelajaran, saya selalu terlibat dengannya. namun pada saat itu saya belum punya rasa apa-apa. suatu hari saya dikejutkan dengan berita dia jadian sama teman sebangku saya. saya bertanya langsung pada A, dan memang benar. tentu saja saya memberinya selamat. perasaan itu belum muncul. si A ini pinter (1 poin plus yang saya cari dari cowok), kelemahan dia bahasa inggris (ini saya ratu-nya). sampai saya menjalani 1 tahun pun di kelas 10-E, tetap aja perasaan ini ga timbul juga.. perasaan saya ini timbul pada akhir-akhir, saat saya harus meninggalkan 27 SHS ke 86 SHS, Jaksel karena saya pindah rumah. setelah pindah, kami sering sms-an, bahkan semakin intens. namun, pada akhirnya kami menyerah juga dan lost contact begitu aja. sampai detik ini, perasaan saya belum berubah. tapi ternyata saya simpan di pembuluh arteri (paling sempit) di dalam Jantung saya. kapankah perasaan itu membludak dan terdorong dari pembuluh arteri saya?
kabar terakhir yang saya dengar tentang C adalah bokapnya meninggal (Innalillahi wa inna illaihi raaji'un), sungguh saya ingin menjadi selimutnya dikala C kedinginan, menjadi tong sampahnya dikala C butuh seseorang, dan menjadi bukunya disaat C ingin menggoreskan pena-nya.
B, FVCK OFF! selama, dan selamanya, dia cuman bisa ngasih gombal-gombalan gak mutu yang membuat saya semakin jijik sama dia dan bikin saya mau muntahin makaroni yang baru aja saya makan! no offense, a bullshitter is always be a bullshiter in any ways!
A, oh A, kabar terakhir darinya, saya sms dia lagi dimana, dia bilang abis jalan sama ceweknya. saya gak tau apa iya bener dia udah punya cewek lagi atau belum. tapi kali ini, hati saya sedikit ngilu, walaupun pada akhirnya saya memutuskan untuk tidak mengacuhkannya. saya sungguh ingin tidak peduli. lalu ZLAP! hilang, lost contact..
teman-teman saya selalu mengkait-kaitkan saya dengan A, apa mereka tahu praduga hubungan kami sebenarnya? saya tidak tahu. tapi kali ini, saya rindu sama dia. hanya dia..
VCD TH, AMd
STAN 2010 AMIEN

saya taw si C siapa
ReplyDeleteDENI MULA bukan ????
klo dilihat dari yang anda tulis sih mengarah kedia soalnya ayahnya kan dah meninggal
klo yg B dan A saya enggak taw soalnya ga ada ciri khasnya sih yg menjurus
ReplyDeleteomaigoat ni siapa lagi numpang comment ga ngisi nama T.T
ReplyDelete